Social Icons

Monday 4 March 2013

(BAHAYA) Dengki Merusak Peluang Sukses


Rasulullah saw. bersabda, Hindarilah dengki karena dengki itu memakan (menghancurkan) kebaikan sebagaimana api memakan (menghancurkan) kayu bakar.  (Abu Daud). Dengki (hasad), kata Imam Al-Ghazali, adalah membenci kenikmatan yang diberikan Allah kepada orang lain dan ingin agar orang tersebut kehilangan kenikmatan itu. Lalu bagaimana dengki bisa merusak peluang sukses?

Banyak akibat buruk yang kita dapatkan dari dengki. Secara ruhiah, dengki akan memakan amal baik kita seperti dijelaskan hadits Rasulullah saw diatas. Jika kebaikan kita sudah terkikis habis, apakah kita masih berharap bahwa do’a kita akan terkabul...? 


Percuma kita kerja keras dan kerja cerdas jika Allah tidak mengijinkan kita sukses. 


Dari Jabir dan Abu Ayyub Al-Anshari, mereka mengatakan bahwa Rasulullah saw. bersabda,

‘Tidak ada seorang pun yang menghinakan seorang muslim di satu tempat yang padanya ia dinodai harga dirinya dan dirusak kehormatannya melainkan Allah akan menghinakan orang (yang menghina) itu di tempat yang ia inginkan pertolongan-Nya. Dan tidak seorang pun yang membela seorang muslim di tempat yang padanya ia dinodai harga dirinya dan dirusak kehormatannya melainkan Allah akan membela orang (yang membela) itu di tempat yang ia menginginkan pembelaan-Nya.‘ 
(Ahmad, Abu Dawud, Ath-Thabrani)



Lalu bagaimana menghilangkan dengki?


  • Saat kita berdo’a meraih sukses atau kenikmatan, berdo’alah bukan hanya untuk diri sendiri. Tetapi untuk orang lain juga.
  • Saat ada orang lain, teman, bahkan saingan mendapatkan nikmat, maka bersyukurlah. Syukur jauh dari dengki, justru akan mendatangkan nikmat.

Dan yang terakhir, marilah kita berlindung kepada Allah dari sifat dengki ini. Mudah-mudahan, tidak ada sedikit pun rasa dengki dalam hati kita. Jika masih ada, mari kita hapus dengan istighfar dan syukur.


No comments:

 

Sample text

Sample Text